Penyakit
Demam Berdarah Dengue atau yang disingkat sebagai DBD adalah suatu
penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk aedes
aegypti betina lewat air liur gigitan saat menghisap darah manusia.
Selama nyamuk aedes aegyti tidak terkontaminasi virus dengue maka
gigitan nyamuk
DBD tersebut tidak berbahaya. Jika nyamuk tersebut menghisap darah
penderita
DBD maka nyamuk menjadi berbahaya karena bisa menularkan virus dengue
yang
mematikan. Untuk itu perlu pengendalian nyamuk jenis aedes aegypti agar
virus
dengue tidak menular dari orang yang satu ke orang yang lain.
B. Gejala Orang Yang Terserang
Penyakit Demam Berdarah Dengue/DBD
- Badan demam panas tinggi lebih dari 2 hari. Karena mendadak panas tinggi ada kemungkinan disertai kejang-kejang.
- Nyeri pada ulu hati yang disertai mual dan muntah.
- Terdapat bercak bintik merah di kulit yang tidak hilang walau ditekan, ditarik, diregangkan dan lain sebagainya.
- Bisa mengeluarkan darah dari hidung (mimisan), muntah darah, dan melalui buang air besar yang diakibatkan menurunnya jumlah trombosit dalam darah.
- Penderita bisa pucat, gelisah, ujung kaki dan ujung tangan dingin.
Orang yang terindikasi terserang demam berdarah harus secepatnya diberi
pertolongan medis. Terlambat memberi pertolongan pada penderita DBD dapat
menyebabkan kondisi yang fatal.
Serangan penyakit DBD bisa muncul kapan saja sepanjang tahun dan bisa
menyerang siapa saja mulai dari anak-anak hingga lanjut usia, orang yang sehat
kuat hingga yang sedang sakit, orang yang tinggal di perumahan mewah sampai
yang gelandangan semua bisa kena penyakit DBD yang berbahaya dan mematikan.
PENCEGAHAN
SINDROME SYOK DENGUE
Sindrom syok adalah tingkat
infeksi virus dengue yang terparah, di mana pasien akan mengalami sebagian besar atau seluruh gejala yang terjadi pada penderita demam berdarah klasik dan
demam berdarah dengue disertai dengan kebocoran cairan di luar pembuluh darah,
pendarahan parah, dan syok (mengakibatkan tekanan darah sangat rendah),
biasanya setelah 2-7 hari demam. Tubuh
yang dingin, sulit tidur, dan sakit di bagian perut adalah tanda-tanda awal
yang umum sebelum terjadinya syok. Sindrom syok terjadi
biasanya pada anak-anak (kadangkala terjadi pada orang dewasa) yang mengalami
infeksi dengue untuk kedua kalinya. Hal ini
umumnya sangat fatal dan dapat berakibat pada kematian, terutama pada
anak-anak, bila tidak ditangani dengan tepat dan cepat. Durasi syok itu sendiri sangat cepat.
Pasien dapat meninggal pada kurun waktu 12-24 jam setelah syok terjadi atau
dapat sembuh dengan cepat bila usaha terapi untuk mengembalikan cairan tubuh
dilakukan dengan tepat. Dalam
waktu 2-3 hari, pasien yang telah berhasil melewati masa syok akan sembuh,
ditandai dengan tingkat pengeluaran urin yang sesuai dan kembalinya nafsu makan.
Hingga kini, belum ada vaksin
atau obat antivirus bagi penyakit ini. Tindakan
paling efektif untuk menekan epidemi demam berdarah adalah dengan mengontrol
keberadaan dan sedapat mungkin menghindari vektor nyamuk pembawa virus dengue.
Pengendalian nyamuk tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode yang tepat, yaitu:
Pengendalian nyamuk tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode yang tepat, yaitu:
- Lingkungan. Pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan mengendalikan vektor nyamuk, antara lain dengan menguras bak mandi/ penampungan air sekurang-kurangnya sekali seminggu, mengganti/ menguras vas bunga dan tempat minum burung seminggu sekali, menutup dengan rapat tempat penampungan air, mengubur kaleng-kaleng bekas, aki bekas dan ban bekas di sekitar rumah, dan perbaikan desain rumah.
- Biologis. Secara biologis, vektor nyamuk pembawa virus dengue dapat dikontrol dengan menggunakan ikan pemakan jentik dan bakteri.
- Kimiawi Pengasapan (fogging) dapat membunuh nyamuk dewasa, sedangkan pemberian bubuk abate pada tempat-tempat penampungan air dapat membunuh jentik-jentik nyamuk. Selain itu dapat juga digunakan larvasida.
- Selain itu oleh karena nyamuk Aedes aktif di siang hari beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah menggunakan senyawa anti nyamuk yang mengandung DEET, pikaridin, atau minyak lemon eucalyptus, serta gunakan pakaian tertutup untuk dapat melindungi tubuh dari gigitan nyamuk bila sedang beraktivitas di luar rumah. Selain itu, segeralah berobat bila muncul gejala-gejala penyakit demam berdarah sebelum berkembang menjadi semakin parah.
Penelitian tentang terapi DBD dengan bahan alam yang mencengangkan dunia, anda bisa cek di
http://www.jurnalmedika.com/edisi-terbaru/527-artikel-penelitian/1078-uji-klinis-propoelix-propolis-ekstrak-pada-pasien-demam-berdarah-dengue
Produk perlebahan yang disarankan
Anak
Propolis caps/ Propoelix : 3 x 1 caps –
3 x 2 caps
Royal Jelly Liquid : 3 x ½ sendok
takar
Clover Honey : 4 x ½ sendok
makan
Honey Bee Pollen : 3 x ½ tablet, 3 x 1 tablet
Royal Jelly Liquid : 4 x 1 sendok
takar
Clover Honey : 4 x 1 sendok
makan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar