Senin, 06 Januari 2014

AMANDEL/ TONSILLITIS

Amandel merupakan jaringan kelenjar di limfoid yang terletak di antara rongga tenggorokan yang berfungsi sebagai penyaring kuman, infeksi dan bakteri. Dalam sebuah penelitian, amandel atau dalam bahasa kedokteran yang disebut dengan tonsil ini memiliki fungsi sebagai penghasil imunoglobulin A. Imunoglobulin A inilah yang membuat jaringan lokal tahan terhadap kuman-kuman penyakit.
Radang amandel (bahasa Inggris: tonsillitis) adalah infeksi pada amandel yang kadang mengakibatkan sakit tenggorokan dan demam. Secara klinis peradangan ini ada yang akut (baru), ditandai dengan nyeri menelan (odinofagi), dan tidak jarang disertai demam. Sedangkan yang sudah menahun biasanya tidak nyeri menelan, tapi jika ukurannya cukup besar (hipertrofi) akan menyebabkan kesulitan menelan (disfagia).

Penyakit amandel adalah penyakit yang disebabkan oleh kerusakan pada permukaan selaput lendir. Jika sudah parah dapat menyerang dan merusak jaringan amandel. Pembesaran tonsil bisa sangat besar sehingga tonsil kiri dan kanan saling bertemu dan dapat mengganggu pernapasan.

Tonsilitis akut disebabkan oleh bakteri dan virus dan akan disertai dengan gejala:
  • Pusing-pusing.
  • Demam dengan suhu nada tinggi sekitar 41◦C.
  • Mengalami nyeri pada tenggorokan dan kelenjar gondok.
  • Terasa sakit tenggorokan ketika menelan makanan/ minuman. sakit telinga saat menelan dan bau mulut.
  • Badan terasa lemah.
  • Permukaan tonsil mungkin merah cerah atau memiliki lapisan putih keabu-abuan, sedangkan kelenjar getah bening di leher akan membengkak.



Penyebab:
Yang umum menyebabkan sebagian besar tonsilitis adalah  virus ( adenovirus, rhinovirus, influenza, coronavirus, RSV ). Hal ini juga dapat disebabkan oleh virus Epstein-Barr, herpes simpleks virus , cytomegalovirus, atau HIV.
Para bakteri penyebab umum paling adalah Group A-hemolitik streptokokus β ( GABHS ), yang menyebabkan radang tenggorokan.

Dalam keadaan normal, seperti virus dan bakteri masuk ke dalam tubuh melalui hidung dan mulut, mereka disaring di amandel. Dalam amandel, sel-sel darah putih dari sistem kekebalan tubuh menghadang serangan yang membantu menghancurkan virus atau bakteri, dan juga menyebabkan peradangan dan demam. Infeksi juga mungkin ada di tenggorokan dan sekitarnya, menyebabkan peradangan pada faring. Ini adalah area di bagian belakang tenggorokan yang terletak di antara dalam kotak suara dan tonsil. 

Penyakit amandel dapat dilakukan perawatan terhadap amandel dengan cara :
  1. Banyak minum air putih dan sari buah, terutama selama demam.
  2. Jangan minum es, sirup, makanan dan minuman yang didinginkan, gorengan, makanan awetan yang diasinkan dan manisan.
  3. Berkumur dengan air garam hangat sebanyak 3 kali sehari.
  4. Kompres hangat leher setiap hari.

Biasanya, amandel kronis dengan pembengkakan amandel yang terlalu besar mengakibatkan terganggunya pernapasan sehingga memerlukan operasi amandel. Selain dengan pencegahan dan perawatan amandel.
 
HDI Bee Propolis bersifat antibiotik alami, antibakteri, antivirus, antijamur, dan antiperadangan. Meningkatkan daya tahan tubuh serta meredakan peradangan yang terjadi pada tonsil.

HDI Clover Honey meningkatkan pertumbuhan bakteri yang menguntungkan serta menghambat bakteri yang merugikan.


SEHAT itu MURAH, MUDAH dan MEMBAHAGIAKAN.
GO BREAKTHROUGH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar